Surabaya, beritakisahnyata.com – Dipenghujung tahun 2023 kejadian naas menimpa keluarga Personil Satpolairud Polres Bangkalan, akibat Ledakan mortir peninggalan perang di Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur yang menyebabkan satu orang tewas dan lima orang terluka.
Dua orang dari ke lima korban yang mengalami luka-luka itu ternyata istri dan anak dari salah satu anggota yang dinas pada Satpolairud Polres Bangkalan Jajaran Ditpolairud Polda Jatim.
Direktur Polairud Polda Jatim Kombes Arman Asmara Syarifuddin saat dikonfirmasi beritakisahnyata.com, membenarkan kejadian naas yang menimpa keluarga anggotanya itu. Menurutnya hingga saat ini dirinya masih mengecek ke lokasi.
“Benar, ini saya berada dibangkalan untuk mengecek,” kata Kbp Arman saat dikonfirmasi beritakisahnyata.com, Jumat (29/12/2023).
Dari informasi yang didapat, sang isteri Ny Endang, dan anaknya Riska, warga Perumahan Cendana Putri, Bangkalan, Madura. Keduanya adalah isteri dan anak dari Aiptu Joni anggota Satpolairud Polres Bangkalan.
Sebagaimana diketahui, ledakan hebat terjadi Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, pada Jumat, (29/12/2023).
Ledakan dasyat yang berasal dari tempat pengepul rongsokan itu, diduga berupa mortir jaman sisa peninggalan jaman perang.
Satu orang dilaporkan tewas dan lima orang lainnya luka-luka.
Pihak kepolisian menyebutkan, peristiwa ledakan itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB di sebuah gudang rongsokan milik Hori, warga Dusun Dumarah, Banyuajuh, Kamal, Bangkalan.
Di lokasi, saat kejadian ada kegiatan dengan pekerja, antara lain, Solihin (21), warga dusun setempat.
Tiba-tiba ledakan terjadi. Akibatnya, satu orang bernama Gugus (55), warga Bedak Timur, Desa Banyuajuh, Kamal, Bangkalan, meninggal dunia setelah sempat dirawat di Pusat Kesehatan Masyarakat Kamal. Lima orang lainnya mengalami luka-luka.
Kelima korban luka, Suryanto (46), warga Banyuajuh, Riska (17), warga Perum Cendana, Ika (22), warga Dusun Baru, Kamal, Ny Endang, warga Perum Cendana; dan Siti Hamamah (36), warga Kampung Baru, Kamal.(dik)