Surabaya – Tongkat kepemimpinan Kapolda Jawa Timur kembali bergulir. Dari Irjen Pol Dr M Fadil Imran M,Si ke Irjen Pol Dr Nico Afinta. Rotasi Jabatan ini resmi setelah dikeluarkannya Surat Telegram Kapolri Jenderal Idham Azis bernomor ST/3222/XI/Kep/2020.
Menurut Kabid Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono, Telegram Kapolri tersebut muncul setelah disinyalir ada dua Kapolda yang tidak mematuhi protokol kesehatan pada masa Pandemi Covid-19 ini.
“Ada dua Kapolda yang tidak melaksanakan perintah dalam menegakkan protokol kesehatan, maka diberikan sanksi berupa pencopotan, yaitu Kapolda Metro Jaya dan Kapoda Jawa Barat,” kata Argo Yuwono, Senin (16/11/2020).
Irjen Pol Dr M Fadil Imran akan menempati posisi barunya sebagai Kapolda Metro Jaya, menggantikan Irjen Pol Nana Sudjana yang dicopot Kapolri, diduga tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Kapolri juga mencopot Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi.
Irjen Pol M Fadil Imran, Penggagas Kampung Tangguh Semeru yang kemudian berubah menjadi Kampung Tangguh Nusantara ini sejatinya memang pantas menjadi Kapolda Metro Jaya.
Pria kelahiran Kota Makassar yang dikenal sebagai “Ayam Jantan Dari Timur” ini memiliki dedikasi yang tinggi. Sosok Lulusan Akpol 1991 ini terkenal memiliki dedikasi yang tinggi, kerja ikhlas, kerja cerdas dan kerja tuntas itulah yang selalu ditegaskan pada seluruh personilnya sejak memegang tongkat Komando Polri di Jawa Timur.
Meskipun hanya enam bulan lamanya menjabat sebagai Kapolda Jatim namun Irjen Pol M Fadil Imran berhasil menorehkan sederet prestasi kerja yang hingga sekarang berjalan dan dapat menetralisir Provinsi Jawa Timur dari ancaman zona red Covid-19.
Sementara itu, Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko pun membenarkan kabar ini. Ia menuturkan, pergantian jabatan di tubuh Polri adalah hal yang biasa. Untuk posisi perwira menengah (Pamen) khususnya di Polda Jawa Timur, ada dua jabatan Kapolres yang mengalami pergantian.
“Kapolres Kediri Kota dan Kapolres Lamongan. AKBP Eko Prasetyo selaku Koorspripim Polda Jatim diangkat sebagai Kapolres Kediri Kota menggantikan AKBP Miko Indrayana yang dimutasi menjadi Kapolres Lamongan. Sedangkan Kapolres Lamongan, AKBP Harun digeser sebagai Kapolres Bogor,” pungkas Trunoyudo. (hms/dik)